Pada hari Senin, 21 Oktober 2024 pukul 09.00 – 15.30 WIB di Ruang Seminar, Selasar Lantai 3, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Nasional mengadakan kegiatan pengisian kurikulum. Acara tersebut dihadiri oleh pimpinan fakultas, pimpinan program studi, serta dosen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, yang bertujuan untuk menyempurnakan dan menyesuaikan kurikulum program studi dengan Outcome Based Education (OBE) dan KKNI.
Sambutan Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni
Wakil Rektor I, Prof. Dr. Suryono Efendi, S.E., M.B.A., M.M. dalam sambutannya menegaskan bahwa kurikulum ini merupakan implementasi dari Permendikbudristek No. 53 tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi. Kurikulum harus adaptif terhadap perubahan dan siap dilaksanakan paling lambat pada tahun akademik 2025/2026. Proses ini akan didukung oleh semua pihak di Universitas Nasional. Kepala Badan Pengembangan Kurikulum, Dr. Heni Jusuf, S.Kom., M.Kom. yang memimpin sesi ini menjelaskan bahwa nilai-nilai universitas ditambahkan dalam kurikulum. Pada kurikulum historis dituliskan kurikulum yang pernah diterapkan. Untuk Prodi Manajemen yang akan akreditasi internasional perlu masukan dari stakeholder baik internal maupun eksternal. Dalam sesi tersebut, ditekankan bahwa penyusunan kurikulum adalah tanggung jawab bersama. Masukan dari dosen, tendik, dan mahasiswa sangat diperlukan dan dapat diberikan melalui rapat atau formulir online (gform). Setiap masukan perlu ditindaklanjuti secara sistematis. Dosen yang juga praktisi turut menyumbangkan ide-ide penting, demikian juga dengan masukan dari mahasiswa mengenai harapan mengikuti perkuliahan pada program studi.
Penyusunan profil lulusan juga dibahas secara mendetail. Maksimal terdapat 15 Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) yang harus selaras dengan outcome based eduaction dan level KKNI. Penyesuaian ini menyoroti profil lulusan dan keterkaitannya dengan CPL. Unas berupaya untuk mencapai profil lulusan bertaraf internasional dengan referensi dari institusi luar. Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) menjadi bagian integral dari kurikulum. Pada semester 3 hingga 5, mahasiswa diberi kesempatan mengambil MBKM di Unas atau universitas lain, baik di dalam maupun luar negeri. Semester 6 dan 7 didedikasikan untuk magang, KKN, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat di luar kampus.
Prodi Akuntansi
Sekretaris Program Studi Akuntansi Universitas Nasional, Dr. Zumratul Meini, S.E., M.S.E., M.S.Ak., menjelaskan bahwa value pionir di Universitas Nasional telah ditambahkan dalam kurikulum. Prodi Akuntansi memiliki peta penelitian yang jelas untuk setiap bidang keahlian yang ada. Prodi Akuntansi menyusun peta penelitian masing-masing bidang agar Rencana Pembelajaran Semester (RPS) sesuai dengan standar mutu yang ditetapkan. Selain itu, mata kuliah yang berorientasi pada penulisan artikel ilmiah, seperti tugas akhir, metodologi penelitian, dan mata kuliah yang memiliki luaran serupa harus sesuai dengan CPL yang berisi tentang penerapan integritas akademik dalam penulisan karya ilmiah.
Prodi Manajemen
Ketua Program Studi Manajemen, Dr. Resti Hardini, S.E., M.Si., menjelaskan bahwa kurikulum Prodi Manajemen didasarkan pada landasan filosofi, sosiologis, psikologi, historis, dan hukum, dengan 18 peraturan sebagai landasan hukumnya. Dalam upaya mencapai akreditasi internasional, Prodi Manajemen menambahkan Tujuan Pendidikan Prodi (TPP) tata kelola. University value merupakan nilai yang wajib dibawa oleh alumni Unas yang masuk dalam CPL 1. Pada CPL-2, yang berfokus pada kemampuan memimpin, tugas kerja kelompok harus ada, dan kriterianya harus jelas untuk mengetahui di pertemuan keberapa CPL-2 diukur. Mengenai pengambilan mata kuliah di Cousera atau EDX dalam empat tahun ke depan perlu dikaji lebih lanjut dalam konteks pengembangan kurikulum.
Prodi Bisnis Digital
Ketua Program Studi Bisnis Digital, Dhieka Avrilia Lantan, S.Kom., M.Kom., menjelaskan bahwa Tujuan Pendidikan Prodi (TPP) Bisnis Digital dirancang untuk mencetak lulusan yang kompeten di era digital. Prodi mengundang pihak eksternal untuk memberikan masukan guna memastikan kesesuaian antara kebutuhan dunia bisnis dan kurikulum yang disusun. Untuk mata kuliah yang menggabungkan teori dan praktikum, jadwal pelaksanaannya akan dituliskan secara rinci dalam Rencana Pembelajaran Semester (RPS) termasuk pertemuan mana yang akan dikhususkan untuk teori dan praktikum.
Prodi Pariwisata
Ketua Program Studi Pariwisata, Gagih Pradini, S.Par., M.M., menjelaskan bahwa Prodi Pariwisata memiliki empat Tujuan Pendidikan Prodi (TPP) yang dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan dalam industri pariwisata. Selain itu, terdapat enam Profil Lulusan yang mencerminkan kompetensi yang diharapkan dari setiap lulusan. Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) Prodi ini berfokus pada penguasaan bidang keilmuan serta pemahaman konsep teori yang mendasari disiplin ilmu pariwisata. Dengan pendekatan ini, Prodi berkomitmen untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya memiliki pengetahuan teoritis tetapi juga keterampilan praktis yang dapat diterapkan dalam dunia kerja. (Penulis: Fitria Hidayanti)