Jakarta, 3 Februari 2025 — Badan Pengembangan Kurikulum (BPK) Universitas Nasional (UNAS) menjalani Audit Mutu Internal (AMI) yang dilaksanakan oleh tim auditor dari Badan Penjaminan Mutu (BPM) UNAS. Kegiatan ini merupakan bagian dari siklus Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang bertujuan untuk memastikan bahwa proses akademik dan non-akademik di lingkungan BPK berjalan sesuai dengan standar mutu yang telah ditetapkan.
Audit ini mencakup evaluasi terhadap berbagai aspek, termasuk penyusunan dan implementasi kurikulum, pedagogik dosen, pelaksanaan MBKM, pelaksanaan monitoring dan evaluasi (Monev), serta pengembangan dokumen mutu. Selain itu, tim auditor juga menilai efektivitas pelatihan yang telah dilaksanakan dan kesiapan BPK dalam implementasi kurikulum OBE.
Kepala BPK UNAS, Dr. Heni Jusuf, S.Kom., M.Kom., menyampaikan bahwa pelaksanaan AMI ini merupakan langkah strategis dalam upaya peningkatan kualitas pendidikan di UNAS. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu kurikulum dan proses pembelajaran guna menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” ujarnya.
Proses audit mutu internal ini telah melalui beberapa proses di antaranya memastikan BPK mengisi kesediaan AMI dan mengisi dokumen yang diperlukan disertai dengan link bukti pendukung. AMI diikuti oleh seluruh Tim BPK yaitu Kepala Bidang Pedagogik Dosen, Febria Anita, S.Si., M.Sc., Kepala Bidang MBKM, Mira Adita Widianti, S.I.Kom., M.I.Kom. dan Anggota Dwi Pharadilla Rizon, S.Sos., M.I.Kom., Tata Usaha, Anto. AMI juga didampingi Kepala UPM BPK, Dr. (C) Fitria Hidayanti, S.Si., M.Si.
Tim auditor dari BPM UNAS memberikan apresiasi atas upaya yang telah dilakukan oleh BPK dalam menjaga dan meningkatkan mutu. Namun, mereka juga memberikan beberapa rekomendasi untuk perbaikan, seperti peningkatan dokumentasi proses pembelajaran dan penguatan mekanisme evaluasi internal.
